^Allah Aku Masih Mencintainya^

               Allah dari sederet do'a2 yang aku panjatkan, ada kalanya aku berdo'a penuh dengan emosi, dan keputusasaan. Allah dikala seperti itu maafkan tutur kata do'a q jika aku mempermainkanMU. tak bermaksud Allah... aku seperti itu, tapi aku tau Engkau sudah mengerti hati dan maksud hambaMU

              Allah Engkau tahu hati q, Engkau tau cintaq. aku manusia munafik, karena aku mencintai seseorang mengatas namakan Karena Engkau. Aku kira aku bisa benar-benar mencintai karena Engkau, selain itu aku yakin akan cinta Atas Nama MU. namun kenyataan tak segaris dengan keinginan dan harapan. semua merubah cinta yaang aku kira tulus tetapi menjadi sayatan sembilu yang sangat dalam yang mengakibatkan rasa putus asa dan memilih jalan untuk mengakhiri hidup dengan cara hina.
             Allah tak pernah aku bayangkan aku bisa melakukan dosa besar, yang sangat-sangat hina. dan lebih menyakitkannya, Aku melukai dan menanamkan benih kebencian kepada Orang yang aku sayangi. Aku tersadar, ternyta semua yang aku lakukan yang bukan karena Engkau melainkan karena nafsu, berakhir penuh dengan kesedihan dan kesakitan.

        Allah, aku masih teringat jelas sejelas-jelasnya, bagaimana sikap, tutur dan  sifat q melukai orang yang aku sayang. betapa besarnya dosaku... :( Aku menghina Orang yang aku Sayangi menjatuhkan hargadirinya, dan tak menghargai hatinya. Betapa akumerasakan penyesalan yang teramat dalam. 

      Allah betapa bersyukurnya aku Engkau mempertemukn aku dengannya tapi aku tak pernah bersyukur atas itu semua, dan menyia-nyiakannya. sekarang ketika semua berbalik dari awalnya aku hanya terdiam dan merenungi jatuhnya aku dalam penyesalan yang terdalam. 

       Masih teringat jelas senyumnya dan kasih sayangnya, tapi aku menanggapinya dengan nafsu. Sekarang disetiap renunganku ku ulang-ulang ingatanku akan kebaikannya, hatinya.... berfikir dan menyesal tak mensyukurinya. Ya,,,, Allah, betapa engkau sempurna menciptakan dia untukku meski hanya sesaat, tapi kesempurnaan itu tertutup oleh kebutaan cinta. kini semua sudah tak seperti dahulu, yang penuh dengan warna-warna namun banyak dosa.

                 Allah maafkan aku telah menyakiti ciptaanMu, mafkan aku tak menghargai ciptaanMu, betapa besar dosaku telah menyianyiakan ciptaanMu, Allah begitu sempurna Engkau menciptakan Hatinya hingga setiap salahq dia memaafkannya. Allah tak henti-hentinya Aku memuji keindahan dan kesempurnaan Ciptaanmu. Andai saja Engkau tak mempertemukanku kemarin namun mempertemukanku Kelak betapa Aku sangat bersyukur di setiap tarikan nafasku, dan tak perlu merasakan sakitnya kesedihan, dan dia pun tak perlu tersakiti olehku. Allah... kini hanya penyesalan, namun aku tahu,,, ini yang terbaik dan jugha jawaban dari do'a q (tauhid cinta q). Aku sudah bisa berfikir tentang apa yang ia inginkan untuk masa depannya, dan kebaikan bersama.

     Aku tak tahu masihkan ia mennyimpan aku di dalam hatinya? Allah yang tahu dan dia saja tak perlu aku mengetahui. karena aku tak pantas tahu hal yang tak seharusnya aku tahu.

Allah kemarin aku berdo'a penuh dengan emosi, dan kesakitan karena ketidak jelasan hidup perasaanku. Allah jika Engkau mendengarkan do'aku kemarin dan hendak menjawabnya, aku mohon kuatkan aku dahulu Allah Tuhanku aku sadar semua jawab-jawaban atas do'aku adalh yang terbaik untuk hidup q dan masa depanku Engkau Pemberi yang terbaik. Allah Jwaban atas do'aku kermarin Aku mohon, kuat hatiku jika itu menyakitkan dan kuatkan imanku agar aku Terus Bersyukur atas jawabanMu.


Allah di akhir kalimat ku ini, Aku memohon IzinMu dan RidhoMu, Perbolehkan Aku Menebus semua dosa-dosaku, kesalahan-kesalahnku padanya yang menyebabkan ia sakit, dengan kelak Aku bisa mangabdikan hidupq sebagai pendampingnya, menguatkan Imannya dikala ia lengah, menjadi penyejuk hatinya dikala ia lelah akan hari-harinya. Allah sema tidak akan terjadi tanpa KekuatanMu...  dan KuasaMu (Laa haulawalaa Quwwata Illah Billah).